Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memulai kembali program konversi sepeda motor BBM menjadi listrik di tahun 2022. Kali ini, ada 1000 unit sepeda motor BBM yang disulap menjadi sepeda motor listrik untuk mendukung target road map KBLBB. Sekaligus sebagai tindak lanjut dari Program Pilot Project Konversi 100 unit sepeda motor BBM yang telah selesai. Kegiatan ini dijalankan dalam rangka pelaksanaan Perpres Nomor 55/2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan sekaligus Permen Perhubungan nomor 65/2020 tentang Konversi Sepeda Motor dengan Pengggerak Motor Bakar menjadi Sepeda Motor Listrik Berbasis baterai.

Menandai kegiatan tersebut, Kementerian ESDM melaksanakan penandatanganan Komitmen Bersama dengan Kementerian Perhubungan dan Kepolisian RI, pada hari Kamis, 17 Maret 2022. Penandatanganan disaksikan langsung oleh Menteri ESDM Arifin Tasrif di Ruang Sarulla, Gedung Chairul Saleh, Sekretariat Jenderal KESDM. Di kesempatan tersebut, juga dilaksanakan pula penyerahan secara simbolis SUT (Sertifikat Uji Tipe) & SRUT (Sertifikat Registrasi Uji Tipe) dari Dirjen Hub kepada Kepala P3tek, plat Nomor, STNK dan BPKB dari Dirlantas PMJ ke P3tek, serta sepeda motor listrik hasil konversi P3tek EBTKE kepada Kepala Biro Umum. Rangkaian acara diakhiri dengan pelepasan parade sepeda motor Listrik dengan rute mengelilingi Monas.

Dalam sambutannya, Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan, kegiatan konversi 1000 sepeda motor BBM menjadi listrik ini merupakan salah satu upaya dalam mendukung Net Zero Emission yang harus dicapai pada tahun 2060. Beliau mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi besar bagi terlaksananya Program ini. 

“Keberhasilan pilot project ini diharapkan menjadi trigger pelaksanaan di Kementerian/Lembaga lain, Pemerintah daerah, BUMN, swasta maupun masyarakat, sehingga penggunaan kendaraan listrik menjadi lebih masif dan lebih terjangkau serta membuka peluang kesempatan bekerja melalui bengkel UMKM” ujar Pak Menteri.