Menyiapkan SDM yang kompeten
harus disertai perencanaan pengembangan. Dan, perencanaan pengembangan yang
baik haruslah didasari analisa mendalam tentang kebutuhan SDM.
Didasari
kebutuhan ini, PPSDM Aparatur menggelar Pelatihan Training Needs Analisys
dengan metode distance learning melalui aplikasi E-Learning Smile PPSDM
Aparatur. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk
mengetahui apakah terdapat adanya
kesenjangan antara kemampuan yang dimiliki, baik itu yang terkait dengan
knowledge skill atau attitude dengan kinerja yang ditampilkan. Dari sana, bisa
diketahui hal-hal dan pelatihan apa yang bisa diberikan terkait dengan masalah
tersebut untuk menghasilkan kinerja yang baik.
Kepala
PPSDM Aparatur, A. Susetyo Edi Prabowo menegaskan bahwa Training Needs Analisys (TNA)
merupakan suatu proses identifikasi dan analisis tentang kebutuhan pelatihan
atau program pengembangan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) di dalam sebuah
organisasi atau perusahaan dengan tujuan akhir adalah peningkatan performa SDM.
“Untuk itulah perusahaan atau
organisasi biasanya membuat training atau pelatihan bagi karyawannya. Agar
tepat sasaran, pelaksanaan pelatihan harus disesuaikan dengan kebutuhan apa yang
diperlukan oleh perusahaan atau organisasi tersebut. Artinya, suatu perusahaan
atau organisasi tidak bisa serta merta mengapdosi bentuk pelatihan dari
perusahaan atau organisasi lainnya karena kebutuhanya berbeda. Dalam upaya penentuan pelaksanaan pelatihan
yang tepat sasaran itulah dilakukan sebuah Training Needs Analisys,” tegas Kepala
PPSDM Aparatur.
Digelar dari tanggal 15-21 September 2021,
Pelatihan Training Needs Analisys ini dipandu oleh Widyaiswara dari PPSDM
Aparatur yang memiliki kompetensi tinggi di bidangnya dan diikuti 25 peserta
dari lingkungan Kementerian ESDM.
Mempersiapkan Fungsional Analis Kebijakan Muda dan Madya Kementerian ESDM, PPSDM Aparatur Gelar Bimtek