(5/2/18) Kemampuan menyampaikan (presentation) topik tertentu secara lisan dalam bahasa asing
merupakan salah satu kompetensi penting yang harus dimiliki para aparatur sipil
negara dalam menapaki jenjang karirnya. PPSDM Aparatur sebagai satu-satunya
satker di lingkungan KESDM yang menangani pengembangan di bidang kepemimpinan,
manajemen dan administrasi, menyelenggarakan pelatihan English for Presentation
skill selama lima hari (5-9 Februari). Pelatihan presentasi dalam bahasa
Inggris ini bertujuan agar para peserta mampu menyampaikan suatu topik tertentu
atau kajian bidang ESDM dengan menggunakan Bahasa Inggris.
Pelatihan yang berlokasi di Jalan Cisitu Lama 37
Bandung diikuti sebanyak 15 orang dari berbagai satker di lingkungan ESDM.
Dalam sambutan pembukaan yang didampingi Ahmad Helmi, Koordinator Widyaiswara,
Kabid Penyelenggara Diklat dan Sarana Prasarana, Hendro Aribowo Siswo Yulianto yang mewakili
Kepala Pusat menyatakan bahwa kemampuan presentasi harus dilatih dan
dikembambangkan. “Kemampuan seseorang dalam presentasi dan memaparkan sesuatu
dengan tujuan agar audiens memahami maksud dan tujuan harus dilatih dan
dikembangkan karena setiap orang mempunyai kemampaun tersebut,” ujar nya. Ia
juga menegaskan bahwa kemampuan presentasi khususnya dalam Bahasa Inggris ini
perlu pengalaman dan jam terbang yang banyak. Pria berkacamata yang sebentar
lagi akan memasuki purna bakti ini juga menjelaskan bahwa KESDM sebagai
kementerian yang dinamis harus mampu menyampaikan kebijakan dan program
kegiatan KESDM secara sederhana dengan teknik presentasi yang
menarik kepada masyarakat agar mudah dipahami dan nantinya akan berdampak positif bagi
masyarakat.
Pelatihan lima hari ini diampu oleh para pengajar dari
PPSDM Aparatur, Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Lintas Ilmu Learning
Center dan TBI Bandung. Adapun materinya mencakup: Building Learning
Commitment, Ceramah khusus mengenai World Class ASN, Vocabulary dalam
Presentasi, Pengenalan Presentasi Bidang ESDM, Pengembangan Materi Presentasi,
Teknik dan Praktik Presentasi dan diakhiri dengan seminar. Dalam
pelaksanaannya, para peserta akan diberikan pre-test
dan post-test untuk mengetahui
kompetensi awal dan akhir peserta pelatihan. Selain itu, para peserta dan para
pengajar akan dievaluasi dengan menggunakan instrumen evaluasi yang sudah
disiapkan panitia.
Pada akhir sambutannya, Kabid Penyelenggara
Diklat dan Sarana Prasarana ini berpesan agar peserta dapat mengikuti kegiatan
pelatihan dengan sungguh-sungguh . (DA)
PPSDM Aparatur Dukung ASN Dirjen Geo Minerba Membuat Policy Brief yang Benar Lewat Bimtek
distance-learning-zona-integritas-menuju-wbk-dan-wbbm-batch-ii